Artikel Terbaru

5 Fakta Mantan Bos Disiram Air Keras, Dilakukan saat Mati Listrik

5 Fakta Mantan Bos Disiram Air Keras, Di lakukan saat Mati Listrik

5 Fakta Mantan Bos Di siram Air Keras PRIA berinisial A (45) di tangkap polisi di sebuah kontrakan yang berada wilayah Kecamatan Labuhan Ratu, Kota Bandarlampung, Kamis 13 Oktober 2023.

Ia di tangkap usai menyiram air keras ke mantan bosnya.

Berikut sejumlah fakta terkait peristiwa tersebut:

  1. Sakit Hati Sering Di marahi

Kapolsek Pugung, Polres Tanggamus Ipda Ori Wiryadi mengatakan, A di tangkap lantaran menyiram air keras kepada mantan bosnya Sudarmadi (50) di Pekon Tangkit Serdang, Kamis 28 September 2023.

Pelaku nekat melakukan hal tersebut lantaran sakit hati sering di marahi.

  1. Pelaku Sempat Kabur

Menurut Ori, sebelum di tangkap pelaku sempat melarikan diri ke Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan.

“Setelah di lakukan penyelidikan mendalam, pada pada Kamis 12 Oktober 2023, malam tersangka berhasil di tangkap tanpa perlawanan,” ujar Ori dalam keterangannya, Minggu (15/10/2023).

  1. Di lakukan saat Mati Listrik

Ori menjelaskan, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Kamis 28 September 2023. Saat itu listrik di rumah dinas Sudarmadi tiba-tiba padam.

Korban keluar dari rumah dinas untuk menyalakan listrik kembali melalui kwh/sekring.

Namun, tak lama kemudian listrik padam kembali. Sebelum korban berhasil menyalakan listrik, seorang pria yang tidak di kenal datang dan secara tiba-tiba menyiram korban dengan cairan dari sebuah jerigen.

  1. Air Keras Kena Wajah

Cairan itu mengenai wajah dan mulut korban, menyebabkan rasa sakit yang parah.

Meskipun korban berusaha melakukan perlawanan, rasa sakit yang luar biasa membuatnya memutuskan untuk melarikan diri dan meminta pertolongan kepada anaknya.

Setelah peristiwa tersebut, korban menyadari cairan yang di gunakan adalah amonia, suatu zat yang biasanya di gunakan untuk mencegah pembekuan getah karet.

Saat itu juga handphone korban di bawa kabur oleh pelaku.

  1. Alami Gangguan Penglihatan

Akibat serangan tersebut, korban mengalami gangguan penglihatan, sensasi perih pada lidah dan wajah terbakar dan segera di larikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

“Anak korban selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pugung, sebab ayahnya mengalami luka dan kehilangan handphonenya,” kata Kapolsek.

Berdasarkan keterangan tersangka, dia nekat melakukan kejahatan tersebut di picu dendam kepada korban yang merupakan mantan bosnya.

BACA JUGA : Tiga Remaja Tanggung Bercelurit Di tangkap, Di duga Hendak Tawuran

BACA JUGA : 5 Fakta Kapten Kapal Bonyok Dipukuli POMAL

Comments are closed.