Artikel Terbaru

Pria di Kendari Pamer Kemaluan ke Karyawati Toko Mainan

Viral pria pamer kelamin di Kendari, Sultra.

Elbahrain – Seorang pria di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) memamerkan kemaluannya kepada karyawati toko mainan. Aksi pria yang tak diketahui identitasnya itu viral di media sosial.

“Iya itu kejadiannya (pria pamer kemaluan) di toko saya dan tiga orang itu karyawati saya,” kata pemilik toko mainan bernama Evhi, Jumat (29/9/2023).

Peristiwa itu terjadi di sebuah toko mainan di Jalan Bunggasi, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kendari pada Jumat (29/9) sekitar pukul 11.42 Wita. Saat itu, tiga karyawatinya sedang berjaga.

“Karyawati saya itu sedang berjaga di kasir,” bebernya.

Evhi mengatakan sebelum kejadian pria itu terekam CCTV dengan gelagat mencurigakan. Awalnya, pria itu datang ke toko sebelah, tapi langsung berpindah.

“Pertama dia ke toko sebelahnya lihat ada laki-laki, dia kembali ke tokoku lihat-lihat karyawatiku,” ungkap dia.

Evhi menuturkan pria itu langsung duduk di sebuah motor tepat di depan tokonya. Tak berselang, pria itu lalu terlihat membuka ikatan di celananya dan masuk ke dalam toko.

“Saya lihat di CCTV celananya kan ada karetnya, lalu dia longgarkan. Itu pas di atas motor,” ujar dia.

Baca juga : Gimmick Anggota DPRD Medan dari PSI jadi Ojol Berujung Dilaporkan ke BKD

Pria itu kemudian masuk ke dalam toko dan menuju meja kasir. Tiga karyawati saat itu sempat menanyakan keperluan kepada pria tersebut.

“Tiba-tiba langsung dia masukkan tangannya di dalam celana dan memperlihatkan (kemaluan) ke karyawatiku,” pungkasnya.

Sontak tiga karyawati Evhi berteriak dan meminta tolong. Setelah itu pria tersebut pergi dengan santai. Evhi mengatakan karyawatinya itu langsung lari keluar toko.

“Kalau dilihat dari CCTV dia jalan kaki tapi saya tidak tahu apakah dia ada kendaraan atau tidak. Setelah kejadian itu dia santai tidak panik lalu dia mengarah ke kiri arah Marina,” ujarnya.

Evhi memastikan pria itu baru pertama kali datang ke tempatnya. Ia pun berencana melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

Comments are closed.