Artikel Terbaru

Viral Batu Nisan Untuk Internet Explorer Di Korea Selatan

Batu nisan untuk Internet Explorer

Tepat pada Rabu, 15 Juni 2022, Microsoft secara resmi mengakhiri dukungan untuk browser web Internet Explorer yang telah bertahan lama.

Pasalnya, Internet Explorer sangat lambat pemrosesannya, jika di bandingkan dengan Google Chrome, Firefox, dan Safari.

Netizen tak hentinya membuat lelucon, bahkan di “ujung nyawa” sang browser web, Internet Explorer. Tujuannya, untuk menciptakan tawa dan usaha netizen itu berhasil.

Ada yang viral di korea selatan, karena ada batu nisan untuk Internet Explorer tersebut.

Jung Ki Young, seorang insinyur perangkat lunak Korea Selatan, menghabiskan 430.000 KRW (sekitar $333 USD) untuk merancang dan mengukir batu nisan untuk kematian Internet Explorer.

Dalam sebuah wawancara, Jung Ki Young menjelaskan bahwa dia mendengar berita itu sebulan sebelum Internet Explorer resmi berakhir.

Jadi dia dapat meluangkan waktu untuk menyiapkan nisan.

“Sejak saya mendengar berita itu sekitar sebulan yang lalu, saya bersiap untuk itu karena saya pikir akan sangat bagus untuk membuat orang tertawa dengan ini,” ujar Jung Ki Young.

Ketika dia mengirim permintaan, tukang batu nisan pun terpaksa harus memastikan bahwa Jung Ki Young serius dan tidak mengerjai.

“Tukang batu juga bertanya kepada saya: ‘Apakah ini nyata? Mengapa tidak ada nama manusia? Apakah ini sesuatu yang aneh?,” ungkapnya lagi.

“Tapi, jika ada, pertanyaan tukang batu hanya membuat prosesnya lebih menyenangkan bagi Jung Ki Young. Saya sangat menikmati seluruh prosesnya,” tambahnya Jung Ki Young.

Berikut ukiran batu nisan itu dibuat dengan sangat cerdas.

Internet Explorer: 1995.8.17 sampai 2022.6.15. Dia adalah alat yang bagus untuk mengunduh peramban lain.

Jung Ki Young menjelaskan bahwa inspirasi di balik batu nisan, yang oleh banyak netizen dianggap sebagai daging panggang, adalah “hubungan cinta-benci” dengan menggunakan browser web.

“Internet Explorer, memberi saya kesulitan karena membutuhkan satu setengah kali lebih banyak upaya untuk menggunakannya dibandingkan dengan program lain,” ungkap Jung Ki Young.

“Tetapi Intenet Explorer juga memiliki makna historis dan peran besar. Bagi saya, ini adalah hubungan benci cinta,” paparnya.

Ketika saudara laki-laki Jung Ki Young membagikan foto batu nisan itu, itu langsung menjadi viral, banyak senyum dan tawa tercipta dari karya Jung Ki Young.***

Comments are closed.